Nak, sori ya aku demo..!!! |
Bukan rahasia lagi kalau pemerintah tahun depan akan menaikkan gaji PNS. Begitu terdengar berita itu lewat tulisan berjalan di TV, sontak dari rumah masing-masing terdengar rasa syukur "Aaaamiiinnn...!!!". Berjamaah. Wajar kalau demikian, dan kita jangan ketawa kecut. Itulah harapan satu-satunya untuk memenagkan jiwa para guru. Tidak usah berfikir hasil akhir dari kenaikan gaji, kita pikirkan yang sederhana saja. Gaji cukup pikiran tenang, begitu kira-kira.
Pak Guru Oemar Bakrie |
Nah headline bahasan ini adalah Guru. Guru diberi sertifikasi melekat dengan tunjangannya, PNS yang lain tidak. Rasa iri terdengar lirih ketika Guru bertubi-tubi mendapat tambahan gaji. Namun bila kita cerdas sedikit berfikir, maka kliru jika dengan sertifikasi guru merasa di"ujo" dan dilebihkan dibanding PNS yang lain. Guru itu pekerjaan mulia yang sifatnya regularitas paten. Saya katakan demikian karena rutinitasnya pasti dan tanggung jawabnya pasti. Guru punya program khusus namanya Program Pembelajaran.
Pekerjaan itu nampaknya "enteng" dipandang PNS lainnya, padahal coba saja kumpulkan 100 guru SD, tanyakan pada mereka siapa yang lengkap program mengajarnya, mungkin yang acungkan tangan hanya 10 orang. Mengapa? Sekali lagi membuat perangkat pembelajaran walau sebagai rutinitas rata-rata tidak terselesaikan karena memang pernak-perniknya lumayan menyita waktu di rumah (tidak cukup dikerjakan di sekolah). Belum lagi membuat perangkat lainnya yang menyertai, Mengoreksi ulangan harian, membuat remedial, menganalisis ulangan harian, menulis raport, membuat program harian dan sebagainya.
Disadari bahwa PNS kelompok mayoritas dengan gaji minoritas. Bertahun-tahun terlunta-lunta dengan predikat pahlawan tanpa tanda jasa. Jargon pemerintah untuk memuji dan "ngelem" guru seperti itu sudah lewat, PNS nggak butuh itu, tetapi butuh kesejahteraan yang lumayan sedikit baik.
Nah, nasih sudah menjadi guru ya harus profesional, walaupun itu ideal. Takarannya gak pasti. Tapi nasib yang jelas kelihatan adalah: Guru selalu mendapat sorotan ketika mendapat kenaikan Gaji.
----------------------------------------------
----------------------------------------------
Tidak ada komentar:
Posting Komentar